13 Apr 2010

Sang Pejalan


Tak'kan pernah kau raih gunung perak itu
yang tampak seperti awan kebahagiaan
di remang cahaya malam
Tak'kan pernah kau mampu seberangi danau garam itu
yang tersenyum culas kepadamu
dalam halimun pagi hari.

Setiap langkah membawamu pergi jauh
dari rumah-rumah
dari bunga-bunga
dari musim semi.

Terkadang bayangan awan
menari-nari di atas jalanan.
Terkadang engkau lepas penat
di reruntuhan perkemahan
mencari kebenaran dari untaian asap hitam.
Terkadang engkau berjalan beberapa langkah
dengan jiwa yang seiring
untuk kemudian hilang lagi.

Engkau berjalan dan terus berjalan
tercabik-cabik angin
terbakar matahari.

Dan seruling anak gembala
mengabarkan kepadamu jalan kehidupan
hingga engkau tak lagi menangis
hingga danau garam itu
hanyalah air matamu yang mengering
yang memantulkan bayangan gunung kebahagiaan
yang lebih dekat kepadamu
dibanding hatimu.




*digubah dari, 'my soul is women', Annemarie Schimel.*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar